Senin, 22 Juli 2013

Baja Lunak

Sebut saja ia baja
Tapi ia lembut dan lebih lunak dari lidah
Ia segumpal hati
Tercipta untuk menghayati

Sekeras apapun ia di lukai
Tetap saja ia lembut dan mengasihi
Karena ia segumpal hati
Tercipta untuk mengasihi

Ia baja keras dari sebuah kebohongan
Dan ia lunak dari sebuah rasa cinta dan kasih
Sebab ia segumpal hati yang suci
Tercipta untuk saling berbagi

Ia sudah lama terpatri di dalam diri
Tercipta bagai baja yang saling menyinari
Lembut dan setia untuk saling menemani
Karena ia tercipta untuk saling memberi

Maka hati-hati terhadap hati
Apabila ia di sakiti
Ia kan terkatup
Bak gemuruh di ujung pelangi

#Super_Afreza

Minggu, 21 Juli 2013

Nostalgia Abu-abu

Tubuhku kaku di desauan angin
Ingatanku kejang di pelukan waktu
Terlamat-lamat terkuras habis
Membuatku ingin hilang ingatan

Kotoran-kotoran burungpun menghujani tubuhku
Lumut-lumut mulai menyelimutiku
Jiwaku yang rapuh membuatku tak bisa bergerak
Sebab aku terpasung oleh cinta semunya

Terbasuh oleh peluh kesah
Yang bermandikan hujan air mata
Ingin rasanya ku hujamkan sebuah belati pada asa
Oleh janji cinta yang terbait dan terabaikan

Mulutku yang terbungkam diam seribu bahasa
Mataku yang terpaku serta hati yang terjerat
Dan terjerembab pada sebuah lamunan
Aduh, nostalgia yang menyakitkan.

#Super_Afreza

Jumat, 19 Juli 2013

Mawar Berembun

Mawar berembun
Durimu yang dulu melukaiku
Masih membekas dan terlihat jelas

Hai mawar berembun, rupamu memang indah
Tapi embunmu tak pernah bisa membasahi cakrawala pagiku
Akankah mawarmu dapat tergantikan dengan tulip senja yang kuncup itu
Serta tertangkup di akhir waktu, bergejolak asa semu dan berpendar

Dari setiap jelaga yang kau berikan, selalu saja memberikan rona kepedihan
Akankah kau berfikir menjadi setangkai anggrek liar yang tak pernah terjamah
Oleh kumbang-kumbang jalang yang bersayapkan elang
Yang selalu tega menari-nari indah di sudut kelopakmu

Mawar, kau mungkin bisa saja sembunyi dari sinar purnama
Tapi kau tak kan pernah bisa sembunyi dari sinar mentari
Karena purnama yang selalu membekukan embunmu
Tapi mentari pasti akan melelehkannya
Maka bercerailah kau mawar dengan semua kepalsuan.

#Super_Afreza

Rabu, 17 Juli 2013

Gelombang Jenuh

Bidukku berlayar dan terombang ambing di gelombang jenuh
Sauh yang ku kayuhpun seperti tiada arti
Sebab hujan badai menerpa layarku
Yang membuat kemudi ku patah dua di haluan

Wahai sang pengusa jiwa selamatkan aku dari badai ini
Aku tau ENGKAU yang merencanakan semua
Maka berilah aku mata angin agar bisa ku saungi samudra ini
Dan terlepas dari deru dera cobaan-MU.

#Super_Afreza

Selasa, 16 Juli 2013

Pena

Pena ini terlalu tajam
Tak bisa untuk melukis maupun melantunkan syair

Pena ini terlalu basah
Percikan nodanya telah mengotori mata hatiku

Pena ini terlalu kering
Semua yang kutulis menjadi gersang

Pinjamkan aku sebuah pena
Agar aku bisa melukis dan melantunkan syair yang beriramakan melodi cinta.

#Super_Afreza

Senin, 15 Juli 2013

Perindu Cahaya

Gelap disini ku merenung
Apakah mungkin aku buta
Tidak, aku tak ingin seperti ini
Seperti disinari kegelapan dari terangnya sinar cahaya

Dimana cahaya itu
Aku meraba, meracau , bahkan menggila
Titisan cahaya itu yang ku rindukan
Terang, damai dan mempesona

Aku ingin selalu di selimuti oleh cahaya-Mu
Penerang di setiap jalanku yang terjal dan bergelombang
Serta memapahku dalam kesengsaraan
Mengobati perih luka ku dengan embun kasturi-Mu

Engkau adalah sesosok penerang dalam kalbu ku
Penerjemah setiap lantunan syair ku
Yang berpendar dari kilaunya cahaya-Mu
Hingga terlukislah semua jalan kehidupan ku

#Super_Afreza

Jumat, 12 Juli 2013

Deburan Cinta Sang Sufi

Gelombang Senja pun berurai
Dari pelabuhan cinta yang kunantikan
Aku melihat ombak menjulur di baris bibir pantai
Bak seorang Sufi yang menanti cinta dari sang Ilahi

Disini kta pernah melukis senja bersama
Di pantai yang kita sebut surga
Deburannya yang pernah menghanyutkan cinta kita
Sayang, karang itu telah memecahkan semuanya

Tapi disini aku tak berkecil hati
Aku percaya Tuhan punya rencana lain untuk ini
Karena Dia selalu memberikan cinta yang terbaik untuk umatnya
Cinta Halal yang selalu kunantikan di setiap penghujung senja

#Super_afreza

Selasa, 09 Juli 2013

Senja Abstrak

Kanvas senjaku terlukis oleh rintik gerimis
Lembayungnya abu gelap oleh tinta yang kusebut kelam
Aku terpesona pada surya yang tenggelam
Berjelaga jingga di sudut lukisan

Gerimis di senja ini membangkitkan imajiku
Ku goreskan kuas  di bibir senja
Bermain dengan tinta ilusi berbalut kelabu
Hingga tercipta fajar abstrak yang berpendar

Senja, kau begitu mempesona
Sampai aku tak mampu melukis pesona indahmu
Karena rona yang tercipta sudah tersemat di surga
Hanya cinta, syair dan sketsa yang tercipta untukmu.

#Super_Afreza

Jumat, 05 Juli 2013

Kumpulan Syair-Syair Ku

Aku tak ingin tertidur sesampai aku tak ingin terbangun, terbangkanlah aku bersama angan walau nyata memberi luka.
‪#‎S_A‬


Kini telah ku sembunyikan khayalan-khayalanku, agar aku tak lagi hidup bergelut dengan mimpi. 
‪#‎S_A‬

Bunga liar itu memang berembun , tapi ia tak pernah berjanji bisa membasahi cakrawala pagimu. 
‪#‎S_A‬

Laskar cahaya menggamit berjuta aksara dari setiap kidung doa yang terlantun.
‪#‎S_A‬


Senja ke 12, ia masih tetap kusebut senja dari gemilangnya mentari yang mendamaikan hati.

‪#‎S_A‬

Maafkan aku yang telah melewatkanmu hai senja. Tapi yakinlah bahwa aku tak akan pernah melewatkan cintamu. 

‪#‎S_A‬

kulukis langit pagiku dengan kuas asmara, agar hidupku selalu penuh dengan cinta. start with basmalah. 

‎#S_A

Segelas senja ku teguk sebelum tabirnya raup di telan malam. 

‎#S_A

Aku terlalu menggilaimu puan, tergila-gila pada kerudung senja yang kau lingkarkan di wajahmu.
‎#S_A


Sibisu tak pernah iri pada mereka yang banyak bicara, karena mereka terlalu fanatik terhadap idealisme yang bisa menjerumuskannya pada kesesatan. 

‎#S_A

Kumandikan bejana kerinduan , serta kubasuh ingatan dengan kenangan, dari sebuah kolam yang ku sebut embun purnama. 

‎#S_A

Mimbar subuh melantunkan syair bermega irama dari Al-Quran dan Hadits.

#S_A

Lunturkan imajiku dari sesosok pesona keimananmu. 

#S_A

Kita pernah bersama mengitari bima sakti, namun mentari itu terlalu menyilaukanmu hingga aku terlepas dari genggamanmu.

#S_A

Terjebak aku dalam puisiku sendiri, terdiam tanpa makna dalam pengertian.

#S_A

Pujangga embun bertasbih diantara dua waktu mentari.

#S_A

Ada cinta tumbuh tak berbunga, dingin sunyi dan lembab, bagai lumut yang tumbuh di padang pasir.

#S_A

Kubasuh wajahku di telaga embun, agar hilang rasa peluhku terhadap malam yang tak berbintang, di pucuk mentari aku mengitari cahaya sekelak hanya untuk menghangatkan diri.

#S_A

Ada untaian tasbih di balik lentera senja, teruntai bait zikir dibalik hijabmu yang rupawan hai puan.

#S_A

Purnamaku telah tergadai oleh rayuan cintamu.

#S_A

Duhai wanita senja, disini kumenunggu lembayungmu yg jingga. berharap kita bersama merajut cinta di surga.

#S_A

Sang rembulan menanti pinangan sang mentari.

#S_A

Perempuan sepi, jatuh cinta dengan harmonika yang dimainkannya, dari sebuah malam yang merdu,hingga bulanpun, melinangkan airmata.

#S_A

Hujani aku dengan kasih sayang, rangkul aku dengan sebuah kehangatan, deritapun menjelma menjadi kebahagiaan.

#S_A

Kakiku usang terbakar dari perjalanan panjang, tapi ku yakin perih kan terobati dengan sebuah senyuman.

#S_A

Kujadikan puisi ini sebagai bait dzikirku, agar kita bisa bersama menikmati manisnya buah surga dalam sebuah ikatan suci.

#S_A

Maaf kan aku yang tak sempat menitipkan puisi untukmu, tapi aku kan berjanji menitipkan sejuta doa untukmu, agar mendamaikan hati dan jiwamu.

#S_A

Ku berikan seuntai doa padamu, bukan sabait puisi, karna doa kan menjagamu sampai di surga-NYA nanti.

#S_A

Andai jemari kita berpegang erat dalam ikatan suci, hanya pada ilahi kupasrahkan diri,karena ku ingin menikahimu di surga nanti.

#S_A

Tetesan sinar purnama sayup-sayup redup di ujung penantian ini.

#S_A

Aku resah menanti hujan, karena ia hanyalah isyarat, maka biarkanlah ia menguraikan cerita cinta kita.

#S_A

Aku hanyut dalam larutan penyesalan, berandai akan terbaik untuk esok.

#S_A

Ketika pelupuk mata di ujung sayap bidadari, segala nista terhenti akan hadirnya dirimu di hatiku.

#S_A

Selaksana hati berenggut jiwa, terbuai dalam kata-kata, terbitnya cinta bukan karna disanjung melainkan dipuja.

#S_A

Laraku telah kutulis dalam kanvas hati, awalnya cinta ku jadikan sebagai tinta, namun warna merah karna luka yg tertuang.

#S_A

Takdir yang bagitu kejam, sudah seperti sahabat sejati bagiku, karena ia selalu setia menemani kisah hidupku.

#S_A

Kepada nabi Adam aku ingin bertanya, bagaimana rasanya air mata yang pertama ia teteskan di saat ia terpisah lama dengan hawa.

#S_A

Aku mungkin seorang pengecut dalam mengungkapkan perasaanku kepada wanita, tetapi aku bukanlah seorang pecundang yang merebut hati dan perasaan wanita dari pria lain.

#S_A

Hidup jadi buram tanpa cinta,cinta buram tanpa kasih sayang.

#S_A

Kuntum Mawar Illahi

Buatlah bunga lain iri pada mu hai mawarku
Kuntummu terlalu rapuh dari deru zaman yang semakin gila
Sebab mekarmu hanya sekali
Dari pesonamu yang selalu kunanti

Jagalah selalu kuntummu dari kumbang jalang
madu suci itu untuk bekalmu di akhirat nanti
Mekarmu memang indah mawarku
Tapi kau sangat rapuh untukku genggam

Senjapun menggelapkan pesonamu
Hingga pagi membuatmu indah kembali
Setetes embun pun membasuhmu 
Agar kau kembali suci dari kegelapan malam

Akan tiba masa layumu mawarku
Wangimu pun memudar, Kumbang pun enggan mendekatimu
Karena layumu sebelum berkembang
Maka jagalah selalu kuntummu itu untuk Illlahi

Akan kupetik engkau hingga pencapainmu
Dari kuntum yang selalu kau jaga
Hingga kau mekar mewangi sampai berjuta hasta
Karena kuntummu akan kupersembah kan pada Illahi

‎#Super_Afreza

Rabu, 03 Juli 2013

Cinta Dan Keraguan Tak Saling Sapa

Aku dia dan sepi
Seperti bunga-bunga di musim gugur
Dan hanya kesunyian yang bersemi di hati
Dari sudut taman kota tua yang mati

Hujan gugur dedaunan mengotori bangku taman
Membuat ingatanku lumpuh dari patahnya sebuah semangat
Karena pikiranmu dan hatiku yang tak pernah bertemu
Dan selalu tersesat dalam kabut

‎#Super_Afreza
Copyright© All Rights Reserved super-afreza.blogspot.com